Tapi sangat disayangkan keindahan Bali tak dikoyak dan di lucuti satu persatu. Pantai Kuta, Buleleng dan Ubud menjadi lokasi standar yang wajib dikunjungi para turis ketika berada di Pulau Dewata. Minimal kalian harus mencoba berbagai permainan dan olahraga air yang ditawarkan di masing-masing pantai. Tapi jika sudah terlalu bosan mencoba wahana-wahana yang itu saja ada satu tempat bagus yang wajib dikunjungi yaitu Lovina Beach. Disini kita bisa menyaksikan mamalia laut, lumba-lumba menari di dalam laut biru yang tenang.
Lovina Beach bisa ditempuh dalam waktu 2,5 jam dari Ubud menggunakan mobil pribadi. Selama dalam perjalanan itu kalian akan melalui pegunungan singaraja yang rimbun, penduduk yang ramah dan desa-desa indah. Perjalanan menunju Lovina memberikan sensasi tersendiri. Lovina yang dingin dengan restoran dan kafe yang benar-benar tentang menyajikan ponengalaman berbeda dari spot wisata lainnya yang ada di Bali. Disini pengunjung dan warga setempat berbaur menikmati keindahkan Lovina. Menjelang sore hari baik pengunjung maupun warga setempat akan bersama-sama duduk di dermaga, menanti rombongan mamalia laut Lumba-lumba menari di depan mata.
Lovina di sore hari adalah tempat terbaik untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau orang-orang terkasih lainnya. Disini kalian bisa menyaksikan bagaimana lumna-luma saling berlomba menjauhi dermaga menuju pusat laut yang memerah karena terpaan matahari sore. Pemandangan ini akan terlihat kembali esok harinya, tepatnya sebelum matahari terbit. Datanglah pukul lima pagi dan tunggulah sekitar 20 menit maka perlahan kalian akan melihat sirip lumba-lumba muncul secara perlahan dari dalam laut, dan saat matahari terbit lebih tinggi ratusan lumba-luma muncul disegala penjuru, berlomba mendapatkan hangatnya matahari di pagi hari.
Kalian bisa mnyaksikan langsung bagaimana lumba-lumba berenang bebas secara berkelompok di laut yang luas. Tak cukup dengan itu kalian juga bisa berfoto dan berenang bersama lumba-lumba, tentu saja dibawah pengawasan sang ahli.Setelah menyaksikan lumba-lumba menari dan bersentuhan dengan mereka kalian bisa menghabiskan waktu berkunjung ke restoran dan toko-toko suvenir yang cheesy. . Ada banyak souvenir khas yang menarik bisa kalian dapatkan. Banyak wisatawan asing mengatakan suasana Lovina Beach tidak jauh berbeda dengan Sentosa di Singapura, namun Lovina menawarkan sensasi pantai yang sebenarnya.
Selain Lovina ada juga tempat wisata lain yang wajib dikunjungi yaitu Taman Nasional Bali Barat, tepatnya di Pulau Menjangan. Sama indahnya dengan Lovina Pulau Menjangan juga diselimuti pasir putih, Pulau Menjangan terkenal akan keindahan bawah lautnya yang beragam dan terjaga. Pulau yang terletak 10km dari lepas pantai Barat Laut Bali ini merupakan kawasan konservasi rusa liar, karena itu pula lah pulai ini dinamakan menjangan yang dalam bahasa Jawa berarti kijang.Tentu saja tidak hanya konservasi rusa yang menjadi primadona di Pulau Menjangan. Sebagai pulau yang dikenal sebagai wall diving terbaik di Bali ini, menyelam menjadi agenda utama yang dilakukan para wisatawan.
Taman bawah laut yang sangat cerah, penuh warna dan kaya akan biota lut adalah daya tarik utama. Laut di Pulau Menjangan adalah surga untuk terumbu karang, karang lunak, kerapu besar, dan belut moray. Kedalaman laut dan aliran arus yang tenang lah yang membuat lau di Pulau Menjangan dihuni banyak biota. Selain menikmati keindahan biota laut, di kedalaman 45 meter kalian juga bisa menyelam dan menyusuri bangkai kapal yang sudah berkarat. Lokasi ini sangat menarik di kunjungi bagi wisatawan yang menyukai hal-hal menantang. Keangkeran kapal-kapal yang karam pada abad ke-19 ini memberikan sensasi yang sama ketika kalian mengikuti uji nyali.
Untuk pecinta fotografi ada spot yang cocok untuk menyalurkan hobi kalian yakni Secret Bay. Titik penyelaman dangkal dengan ketiadaan terumbu karang ini jelas menjadi tempat paling bagus untuk para makro-fotografer dan video-operator atau ahli biologi kelautan mengambil gambar. Kalian bisa mengambil gambar berbagai biota laut mulai dari Pulai Weh di Sumatera sampai Raja Ampat di Papua. Lebih spesialnya lagi di spot ini kalian bisa menemukan ratusan penyu hijau langka. Kalian pun bisa melihat dari jarak dekat bagaimana kehidupan penyu-penyu yang kini dilindungi pemerintah ini.
Jalur transportasi ke Pulau Menjangan juga cukup mudah, kalian bisa menggunakan mobil dari Denpasar ke Gilimanuk yang biasa ditempuh sekitar tiga jam atau melalui Bali bagian tengah menyusuri Danau Batur dan Kintamani. Alternatif lainnya kalian bisa naik perahu dari dermaga kecil di Teluk Banyuwedang dengan jarak tempuh 30 sampai 40 menit itupun bergantung pada cuaca dan beban perahu.
0 komentar:
Posting Komentar